TEKNIK-TEKNIK PENGAMBILAN VIDIO

Teknik-Teknik Pengambilan Vidio

Dosen Pengempu :
1. Drs. Jajang S, M.Sn.
2. I Ketut Nala Hari Wardana, S.Sn., M.Pd.





Disusun Oleh :
Ahmad Zian Paradis
(2302071011)





Program Studi Diploma III Desain Komunikasi Visual
Universitas Pendidikan Ganesha
2024





KATA PENGANTAR

    Puji syukur ke hadirat Allah SWT. Tuhan Yang Maha Esa, karena atas rahmat dan hidayah-Nya, laporan tugas ini dapat diselesaikan. Laporan ini disusun sebagai salah satu bentuk pertanggungjawaban atas tugas yang telah diberikan. Saya berharap, laporan ini dapat memberikan informasi yang bermanfaat dan sesuai dengan harapan.

    Ucapan terima kasih saya sampaikan kepada semua pihak yang telah memberikan dukungan, baik berupa arahan, bimbingan, maupun bantuan selama proses penyelesaian tugas ini. Semoga laporan ini dapat menjadi bahan evaluasi dan pembelajaran untuk tugas-tugas selanjutnya.

    Saya menyadari bahwa laporan ini masih jauh dari sempurna, untuk itu, kritik dan saran yang membangun sangat kami harapkan guna perbaikan di masa yang akan datang.

    Akhir kata, semoga laporan ini dapat bermanfaat bagi semua pihak yang membacanya.





Singaraja,  9 Oktober  2024
Penulis,

Ahmad Zian Paradis
(2302071011)



A. PENDAHULUAN

Teknik-teknik pengambilan video adalah serangkaian metode dan pendekatan yang digunakan dalam merekam gambar bergerak untuk menghasilkan kualitas visual dan naratif yang menarik. Teknik ini melibatkan pemahaman komposisi, sudut pengambilan, gerakan kamera, serta pencahayaan yang tepat untuk menyampaikan cerita atau pesan secara efektif. 

B. PENJELASAN

Cara Pengambilan Video

    1. Pengambilan Shot (Jenis Shot)
  • Wide Shot (Establishing Shot): 

    Menampilkan pemandangan atau lokasi untuk memberikan konteks tempat.
  • Full Shot:

    Full shot adalah teknik pengambilan gambar yang menangkap seluruh tubuh subjek dari kepala hingga kaki. Teknik ini dapat digunakan dalam film maupun foto. 
  • Mid Shot : 


    Memperlihatkan subjek dari pinggang ke atas. Digunakan untuk adegan dialog atau interaksi sosial.
  • Close-Up:

Memperlihatkan detail wajah atau objek, menekankan emosi atau detail penting.
  • Extreme Close-Up:

    Fokus pada detail yang sangat kecil, seperti mata atau objek kecil, untuk efek dramatis.
  • Over the Shoulder Shot:
 Diambil dari belakang bahu seseorang, biasanya digunakan dalam dialog untuk menunjukkan interaksi antara karakter
  • Medium Two Shot 

    Medium two shot adalah teknik pengambilan gambar yang menampilkan dua orang dalam satu frame kamera dengan lensa medium, dari kepala hingga lutut atau lebih dekat.
    2. Gerakan Kamera
  • Panning:

    Panning adalah gerakan kamera secara horizontal, yaitu memutar kamera dari kanan ke kiri atau sebaliknya dari sumbu pusat. Gerakan ini dilakukan dengan tetap mempertahankan posisi kamera.
  • Tilting:

    Tilting adalah gerakan kamera yang dilakukan secara vertikal, yaitu mengarahkan kamera ke atas atau ke bawah. Gerakan ini mirip dengan gerakan seseorang yang mengangkat atau menurunkan kepalanya untuk melihat ke atas atau ke bawah.
  • Dolly Zoom :

    Dolly Zoom adalah gerakan kamera yang membuat subjek tetap berukuran sama saat kamera bergerak mendekati atau menjauhi subjek sambil memperbesar gambar ke arah berlawanan.
  • Cut In : 

    Cut-in adalah teknik pengambilan gambar yang menunjukkan beberapa bagian subjek secara rinci. Teknik ini sering digunakan dalam videografi untuk menghasilkan video yang menarik dan mengesankan.
  • Tracking:

    Tracking adalah salah satu gerakan kamera yang mengikuti pergerakan subjek yang direkam. Tracking shot atau bidikan pelacakan ini dapat membuat kesan pengejaran atau pengawalan terhadap subjek.
  • Zoom:
        

Zoom adalah salah satu gerakan kamera yang dilakukan dengan menyesuaikan panjang fokus kamera. Gerakan ini dapat membuat subjek terlihat lebih dekat atau lebih jauh dari kamera, meskipun sebenarnya tidak demikian. zoom adalah salah satu gerakan kamera yang dilakukan dengan menyesuaikan panjang fokus kamera.

C. KESIMPULAN

  Kesimpulannya, teknik-teknik pengambilan video adalah elemen penting dalam menciptakan visual yang menarik dan efektif dalam menyampaikan cerita atau pesan. Setiap teknik, seperti close-up, pan, zoom, atau time-lapse, memiliki fungsinya sendiri dalam memperkuat emosi, aksi, atau memperlihatkan konteks. Penggunaan teknik yang tepat memungkinkan videografer untuk mengontrol sudut pandang, gerakan, dan suasana adegan, sehingga menghasilkan video yang lebih dinamis dan memukau. Pemahaman yang baik tentang teknik-teknik ini membantu menciptakan kualitas sinematik yang lebih mendalam dan kreatif dalam produksi video.



Komentar

Postingan Populer